Berawal dari postingan teman yang sebenarnya berckita,
tapi setelah diresapi ternyata ada hal yang benar dan memang perlu dibagikan.
Dalam postingan teman itu menyampaikan bahwa dia pernah ditanya oleh seorang
teman, kurang lebih seperti ini. “mas, gimana caranya biar nggak gampang
galau?” dan dia menjawab mungkin kamu perlu makan makanan yang bergizi. Seolah
tidak ada hubungannya karena ke-galau-an berhubungan dengan psikologis kita. Sedangkan makan makanan bergizi itu
berhubungan dengan kondisi fisik.
Merenung singkat maka teringat dengan ungkapan yang
sangat terkenal. Mens sana in corpore
sano adalah sebuah kutipan terpopuler dalam dunia kesehatan dan olahraga.
Berasal dari sebuah mahakarya seorang pujangga Romawi, Decimus Lunius Luvenalis,
yaitu Satire X. Dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa kuat, secara simpelnya
saja bila tubuh kita sehat maka jiwa kita kuat. Jiwa yang kuat bisa diartikan
jiwa yang tidak mudah stress, tenang menghadapi masalah, tidak mudah terpancing
emosi atau dalam bahasa sekarang menjadi jiwa yang anti galau.
Secara medis, tubuh yang sehat adalah tubuh yang mampu
melakukan fungsi fisiologisnya secara normal dengan baik. Termasuk di dalamnya
adalah fungsi metabolisme. Lalu apa hubungannya dengan kondisi kejiwaan kita.
Sistem di dalam tubuh kita ini berhubungan satu dengan yang lain. Ketika
metabolisme dalam tubuh kita tidak lancar maka akan ada penumpukan – penumpukan
zat – zat sisa metabolisme yang tidak seharusnya di dalam tubuh. Peningkatan zat
sisa metabolisme ini akan mempengaruhi beberapa sistem lain. Bila penumpukan
zat sisa metabolisme ini menumpuk pada sistem saraf jelas saja efek pertama
yang kita rasakan adalah pegal – pegal pada anggota tubuh. Malangnya bila
penumpukan itu terjadi di sistem saraf pusat atau otak yang berada di area
kepala maka kita akan mudah sekali merasa pusing.
Sistem lain yang ada di dalam tubuh yang mungkin
terkena efek penumpukan sisa metabolisme ini adalah sitem peredaran darah.
Penumpukan sisa metabolisme dalam sistem peredaran darah akan mempengaruhi
tekanan darah dengan cepat. Sehingga tekanan darah akan naik turun dengan tidak
stabil. Tekanan darah yang naik dan turun dengan tidak stabil akan mempengaruhi
kondisi emosinal seseorang. Hal ini akan menyebabkan kita mudah tersinggung
atau malah kita menjadi pemurung. Tekanan darah yang tidak stabil juga akan
mempengaruhi peredaran darah ke otak. Suplai oksigen dan sari – sari makanan
menjadi tidak optimal di kirim ke otak. Kita menjadi sulit fokus dan tidak
konsentrasi dalam berfikir. Tentunya hal ini sangat mempengaruhi kita dalam
kita menghadapi masalah yang terjadi di sekitar kita.
Penumpukan zat sisa metabolisme di sistem pencernaan juga dapat mempengaruhi
kondisi mental dan emosional kita. Penumpukan sisa metabolisme pada sistem
pencernaan akan menghambat penyerapan sari – sari makanan dalam tubuh. Zat –
zat gizi yang diperlukan oleh tubuh mungkin tidak diserap secara optimal. Sehingga
kebutuhan energi dalam tubuh tidak terakomodir dengan baik. Dampaknya kita
menajdi mudah lesu, letih dan lemah. Aktivtias sehari – hari menjadi terasa
berat, semangat terasa drop dan tidak bergairah. Kita akan sering merasa malas
untuk mengerjakan aktivitas kita. Kalau pun kita paksakan makan hasilnya juga
tidak baik, karena pada akhirnya kita akan merasa sangat lelah. Suplai nutrisi
yang kurang pada organ – organ vital tubuh juga membuat kita sulit
berkonsentrasi.
Hormonal merupakan salah satu sistem tubuh yang
sangat berpengaruh dan penghubung antara alam perasaan dengan kondisi fisik. Sering
kali pada kondisi – kondisi hormonal tertentu misal masa subur atau masa
pre-menstruasi pada wanita akan diikuti dengan gencatan – gencatan emosional
yang tinggi. Atau munculnya hasrat dan rasa ingin diperhatikan oleh lawan jenis
dengan lebih. Bila terjadi gangguan baik karena adanya penumpukan sisa – sisa metabolisme
maupun karena ada kondisi tubuh yang kurang baik. Maka kerja sistem ini akan
terganggu. Sehingga koordinasi antara alam perasaan dengan fisik kita.
Secara umum galau sendiri dapat terlihat dari perubahan
perilaku secara keseharian. Karena kegalauan erat hubungannya dengan masalah
mental dan alam perasaan. Orang dengan kegalauan biasanya lebih suka menyendiri
atau murung, emosi labil dan sering berfikir tanpa menggunkan logika. Tiba-tiba
saja otak kita jadi buntu dan tidak bisa berpikir dengan cerdas. Saat inilah
kita sedang mengalami yang namanya galau. Perasaan tidak tenang, hampa, sedih,
dan lainnya yang ditimbulkan oleh galau akan membuat kita kesulitan untuk
berpikir. Untuk galau ringan biasanya ini terjadi selama 5-30 menit. Tapi untuk
galau akut otak kita tidak bisa berpikir selama 1 hari bahkan bisa lebih.
Kegalauan dapat membuat seseorang menjadi stres,
cemas, depresi dan panik. Kegalauan ini dapat pula menyebabkan gangguan pada
tubuh seseorang, inilah yang disebut dengan Psikosomatik. Psiko artinya pikiran
(psikologis) dan somatik artinya tubuh (badan/fisik). Yang anehnya penyakit
fisiknya sendiri tidak dapat ditemukan secara pemeriksaan laboratorium, rongen,
USG dan pemerisaan penunjang medis lainnya. Contoh gangguan-gangguan
Psikosomatik yang sering ditemui diantaranya adalah sebagai berikut : Kepala,
penderita akan merasakan sakit kepala yang berpindah-pindah, pusing,
berkunang-kunang, rasa melayang, dan kepala terasa berat. Tetapi dari hasil
pemerisaan labor dan CT Scan kepala hasinya normal-normal saja.
Dada, dada rasa berat, nafas terasa sesak, jantung
berdebar-debar, dada rasa panas yang berpindah-pindah, tapi pada pemeriksaan
rongen paru-paru, EKG dan Laboratorium darah hasilnya semua dalam batas normal.
Perut, perut terasa mual, muntah, nyeri, kembung, panas yang berpindah-pindah
dan ingin buang air kecil terus, tetapi hasil hasil pemerisaan labor dan USG
nya tidak ditemukan kelainan apapun. Gangguan lainnya dapat berupa kulit
gatal-gatal, mulut sering sariawan, susah tidur, kaki tangan merasa dingin,
kesemutan, kebas, nyeri otot yang berpindah-pindah yang hasil pemeriksaan
penunjang medisnya tidak ditemukan apa-apa secara bermakna.
Nyatanya kondisi jiwa dan tubuh kita saling
berhubungan, maka benar saja apa yang disampaikan oleh kutipan populer Mens sana in corpore sano. Lalu kini
menjadi PR penting adalah bagaimana menjaga agar kita tetap sehat secara
jasmani dan rohani sehingga kegalauan itu pergi dari hidup kita. Pertama memang
perlu kita perhatikan adalah pola hidup kita. Pola hidup yang sangat modern
yang memvorsir segala sumber daya dalam hidup kita sering membuta kita tidak
memperdulikan kesehatan tubuh dan kesegaran jiwa kita.
Sebenarnya mulai sejak dini jika telah menerapkan
Pola Hidup Sehat, tentu akan menjadi kebiasaan yang baik untuk masa depan kita
sendiri. Untuk Hidup Sehat kita tidak
perlu mengeluarkan banyak biaya, kita bisa menerapkan Cara Pola Hidup Sehat
yang baik dalam kehidupan sehari-hari agar terhindar dari berbagai masalah
kesehatan, seperti berikut ini:
Biasakanlah untuk bangun di pagi hari, lalu keluar
kamar dan tarik nafas dalam-dalam. Udara pagi sangat baik untuk tubuh kita,
sebab belum tercemar oleh polusi, sehingga akan membantu paru-paru kita tetap
sehat dan oksigen yang diserap akan dialirkan menuju otak, sehingga kita dapat
berfikir lebih baik. Selain itu kita juga perlu menghindari asap rokok, asap
knalpot, dan debu. Bersihkan ruangan sekitar kita agar dapat berfungsi dengan
baik dan menjaga kesehatan tubuh kita.
Air putih jauh lebih baik dibandingkan dengan
minuman apapun. Maka dari itu dianjurkan untuk mengkonsumsi minimal 8 gelas air
putih per hari, sebab air putih bermanfaat untuk menetralisir racun dalam tubuh
serta melancarkan metabolisme dalam tubuh, sehingga tubuh akan lebih sehat, fit
dan terhindar dari berbagai masalah kesehatan. Sama halnya dengan air, serat
(fiber) sangat baik untuk melancarkan metabolisme dan pembuangan dalam tubuh,
sehingga makanan yang telah dikonsumsi setiap hari tidak bertimbun menjadi
lemak melainkan diubah menjadi energi. Cukupi asupan serat, protein dan
karbohidrat yang seimbang.
Pola makan tidak sehat meliputi konsumsi makanan
cepat saji, makanan berlemak, minuman beralkohol dan bersoda, serta merokok.
Hal tersebut sangat tidak baik untuk kesehatan kita, maka dari itu ada baiknya
jika kita menghindari pola makan tidak sehat, agar tubuh tetap sehat dan
terhindar dari berbagai masalah kesehatan. Ada baiknya jika kita tidak
melewatkan sarapan di pagi hari. Sebab sarapan pagi sangat bagus untuk
mensuplai energi pada tubuh agar kita tetap sehat dan semangat menjalani
hari-hari kita. Selain itu usahakan untuk mengkonsumsi berbagai makanan yang
sehat bergizi, mengandung banyak vitamin, nutrisi dan serat yang dibutuhkan
oleh tubuh.
Bekerja keras itu baik, namun ada baiknya jika kita
meluangkan waktu untuk beristirahat. Telah dianjurkan untuk tidur cukup 7-8 jam
perhari dan olahraga yang teratur. Jangan memporsir diri dengan satu kegiatan.
Tidur terlalu lama dan olahraga tanpa kenal waktu juga bukanlah hal yang baik.
Semuanya perlu dilakukan dengan seimbang. Olahraga yang teratur memberikan
banyak manfaat bagi kesehatan tubuh, seperti akan lebih giat, menurunkan
tekanan dara tinggi, menguatkan tulang-tulang, meningkatkan HDL(kolesterol yang
baik), mencegah kencing manis, menurunkan resiko kanker, mengurangi stress dan
depresi, dan juga akan memberikan kebugaran.
Jadi bila kita mudah sekali merasa galau, dengan
kondisi yang serasa menggantung dan tidak menentu. Mungkin juga kita sulit move
on dari kondisi kita sekarang, entah karena pasangan, pekerjaan, tuntutan hidup
atau sekedar gadget impian. Mungkin kita perlu memperhatikan pola hidup kita.
Apakah benar kita sudah hidup sehat sehingga sisa – sisa metabolisme yang
berbahaya itu tidak mengganggu sistem kerja di dalam tubuh kita. Mari perbaiki
pola hidup kita agar kita bisa tetap sehat, tetap semangat dan tetap bisa
membagi manfaat.(berbagai sumber)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar